Delegasi Korea International Cooperation Agency (KOICA) mengunjungi ISI Yogyakarta pada Senin, 28 April 2025. Delegasi KOICA terdiri dari Prof. Ho Sang KANG (PM of KOICA-ICAB, Institutes of Green Bio Science and Technology, Seoul National University), Prof. Tae Sub PARK (Professor, Graduate School of International Agricultural Technology, Seoul National University) dan Hyo Je JANG (M&E Expert, Korea). Delegasi tersebut diterima oleh Rektor dan Jajaran Pimpinan ISI Yogyakarta di Ruang Rapat 1 Gedung Rektorat ISI Yogyakarta.
Kunjungan ini menjadi langkah awal yang strategis dalam menjajaki potensi kerja sama internasional di bidang seni dan kebudayaan antara Indonesia dan Korea Selatan. Dalam kunjungan tersebut, KOICA menyampaikan komitmennya untuk memperluas dukungan kepada institusi pendidikan tinggi seni melalui berbagai skema program kerja sama pembangunan, termasuk beasiswa, pelatihan, dan penguatan kapasitas kelembagaan.
ISI Yogyakarta sebagai pusat unggulan dalam pendidikan, penciptaan, dan pengkajian seni, menawarkan berbagai potensi kolaborasi yang selaras dengan mandat KOICA, terutama dalam mendorong pertukaran budaya, pengembangan riset seni yang berdampak sosial, serta penguatan jejaring akademik internasional. Beberapa peluang kerja sama yang diidentifikasi antara lain:
- Pemberian beasiswa program magister untuk dosen atau tenaga kependidikan ISI Yogyakarta ke universitas-universitas mitra KOICA di Korea Selatan dalam bidang seni dan budaya.
- Program pertukaran dosen dan peneliti antara ISI Yogyakarta dan institusi seni di Korea Selatan untuk mendorong kolaborasi dalam pendidikan dan penelitian lintas budaya.
- Dukungan pendanaan untuk riset kolaboratif di bidang seni, yang mengangkat isu-isu global seperti keberlanjutan budaya, seni dan teknologi, serta diplomasi budaya.
Penyelenggaraan workshop atau pelatihan internasional bersama KOICA dengan melibatkan seniman, peneliti, dan tenaga pengajar dari kedua negara.
Melalui inisiasi kerja sama ini, ISI Yogyakarta berharap dapat menjadi mitra aktif KOICA dalam mengembangkan program pembangunan berbasis seni yang inklusif dan berkelanjutan, serta memperkuat peran seni sebagai jembatan diplomasi dan pertukaran pengetahuan antarbangsa.



Rektor dan Pimpinan ISI Yogyakarta menerima kunjungan Delegasi Korea International Cooperation Agency